Benarkah Ceker Ayam Mengandung Kolestrol yang Tinggi? Ini Faktanya

Rabu 11-09-2024,12:00 WIB
Reporter : Reza Alfis Syahfar
Editor : Ferly Saputra

RMONLINE.ID - Ceker ayam sering kali dianggap makanan yang mengandung kolesterol tinggi, sehingga menimbulkan kekhawatiran bagi beberapa orang, terutama yang memiliki masalah kesehatan seperti kolesterol tinggi atau penyakit jantung. 

Memang benar bahwa ceker ayam mengandung kolesterol, terutama kolesterol jahat atau LDL, yang bisa meningkatkan risiko penyakit jantung jika dikonsumsi berlebihan. 

Kolesterol LDL dapat menyebabkan penumpukan plak di pembuluh darah, yang kemudian memicu berbagai masalah kardiovaskular.

Namun, meski mengandung kolesterol, ceker ayam juga memiliki manfaat gizi yang tak kalah penting. 

BACA JUGA:Waspada! 7 Tanda Anak Tidak Bahagia dan Trauma Akibat Pola Asuh Orang Tua yang Salah

BACA JUGA:Masih Bingung Memulainya? Begini Cara Memulai Manifesting Private

Salah satu kandungan yang menonjol adalah protein, yang sangat berguna untuk membantu regenerasi sel-sel tubuh dan menjaga otot. 

Selain itu, ceker ayam kaya akan kolagen, yang berfungsi menjaga elastisitas kulit dan kesehatan persendian. Kolagen juga dikenal baik untuk memperlambat penuaan kulit dan meningkatkan kekuatan tulang serta jaringan tubuh lainnya.

Selain itu, ceker ayam mengandung mineral penting seperti kalsium dan fosfor. Kedua mineral ini sangat penting dalam menjaga kesehatan tulang dan mencegah penyakit seperti osteoporosis. 

Dengan demikian, ceker ayam dapat menjadi sumber nutrisi yang baik, asalkan dikonsumsi dengan cara yang benar dan dalam porsi yang tepat.

Metode pengolahan ceker ayam juga memegang peran penting dalam menentukan apakah makanan ini sehat atau tidak. 

BACA JUGA:Bikin Orang Kagum dengan Hasilnya! Mari Mengenal Istilah Manifesting Private dan Manfaatnya

BACA JUGA:Menerapkan Pola Hidup yang Menenangkan! Mari Kenali Istilah Stoicism

Menggoreng ceker dengan minyak berlebih atau mencampurnya dengan bumbu kaya garam dapat meningkatkan kadar lemak jenuh dan natrium, yang berbahaya bagi kesehatan jantung. 

Oleh karena itu, cara terbaik untuk memasak ceker ayam adalah dengan merebus atau mengukusnya, sehingga kadar lemak dan kalori yang dihasilkan lebih rendah dan lebih aman untuk dikonsumsi.

Kategori :