RMONLINE.ID – Alya Maulida Kartika Pertiwi, lifter muda berbakat asal Banten, berhasil meraih medali emas dalam cabang olahraga angkat besi di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 yang digelar di Aceh dan Sumatera Utara. Prestasi gemilang ini menjadi batu loncatan bagi Alya Maulida untuk mewujudkan mimpinya masuk ke pelatihan nasional (Pelatnas) angkat besi.
Alya Maulida, yang baru berusia 16 tahun, menunjukkan performa luar biasa dalam kompetisi angkat besi kelas 45 kg putri. Ia berhasil mengangkat beban seberat 70 kg pada angkatan snatch dan 85 kg pada angkatan clean and jerk, mengungguli pesaing-pesaingnya dari berbagai provinsi. Kemenangan ini tidak hanya membawa kebanggaan bagi dirinya sendiri, tetapi juga bagi Provinsi Banten.
“Saya sangat senang dan bangga bisa meraih medali emas di PON 2024. Ini adalah hasil dari kerja keras dan latihan yang saya jalani selama ini,” ujar Alya Maulida dengan penuh semangat. Ia juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada pelatih, keluarga, dan seluruh pendukung yang telah memberikan motivasi dan dukungan tanpa henti.
BACA JUGA:Kehilangan Arah! Coba Terapkan Cara Ini Untuk Kembali Membangun Tujuan Hidupmu
BACA JUGA:Sangat Penting untuk Memahami! Begini Cara Bersikap dengan Orang Gangguan Autisme
Prestasi Alya Maulida di PON 2024 menarik perhatian Persatuan Angkat Berat, Binaraga, Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABBSI). PB PABBSI melihat potensi besar dalam diri Alya Maulida dan mempertimbangkan untuk memanggilnya mengikuti seleksi Pelatnas.
“Kami sangat terkesan dengan penampilan Alya Maulida di PON 2024. Ia memiliki teknik yang baik, kekuatan yang luar biasa, dan mental juara. Kami akan memantau perkembangannya dan mempertimbangkan untuk memanggilnya mengikuti seleksi Pelatnas,” kata Ketua Umum PB PABBSI, Rosan Roeslani.
Alya Maulida sendiri menyambut baik peluang untuk masuk Pelatnas. Ia bertekad untuk terus berlatih keras dan meningkatkan kemampuannya agar bisa bersaing di level yang lebih tinggi. “Saya bermimpi untuk bisa mewakili Indonesia di ajang internasional, seperti SEA Games dan Asian Games. Masuk Pelatnas adalah langkah awal untuk mewujudkan mimpi tersebut,” ungkapnya.
BACA JUGA:Penting untuk Peduli Sesama! Mari Mengenal Gangguan Mental Autisme
BACA JUGA:Camilan Gurih yang Nikmat! Begini Cara Membuat Peyek Gale Sederhana dan Praktis
Pelatih Alya Maulida, Dedi Apriyanto, juga optimis dengan masa depan anak didiknya. Ia menilai Alya Maulida memiliki potensi yang sangat besar untuk menjadi lifter kelas dunia. “Alya Maulida adalah atlet yang sangat berbakat dan pekerja keras. Saya yakin ia bisa meraih prestasi yang lebih tinggi lagi jika mendapatkan kesempatan untuk berlatih di Pelatnas,” ujar Dedi.
Raihan medali emas di PON 2024 dan peluang masuk Pelatnas menjadi motivasi tambahan bagi Alya Maulida untuk terus berjuang dan meraih prestasi di dunia angkat besi. Ia berharap bisa menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia untuk berani bermimpi dan berjuang meraih cita-cita.
“Saya ingin membuktikan bahwa usia muda bukanlah penghalang untuk meraih prestasi. Saya juga ingin mengajak generasi muda Indonesia untuk aktif berolahraga dan berprestasi,” pungkas Alya Maulida.
Dengan semangat juang yang tinggi dan dukungan dari berbagai pihak, Alya Maulida Kartika Pertiwi siap menghadapi tantangan baru di Pelatnas dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.*