Sederet Kekurangan Furniture Dari Pohon Kelapa Diantaranya Air

Rabu 24-07-2024,17:30 WIB
Reporter : Anwar
Editor : Ahmad Kartubi

RMONLINE.ID – Pohon kelapa, si serba guna, tak hanya terkenal dengan airnya yang menyegarkan dan daging buahnya yang lezat. 

Batangnya yang kokoh pun dilirik sebagai bahan dasar furniture yang unik dan estetik. Tapi, benarkah pohon kelapa ideal untuk dijadikan furniture? Di balik keunikannya, terdapat beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum Anda memutuskan untuk menggunakannya.

* Ketahanan Terhadap Air yang Rendah: Musuh Utama Furniture Kayu Kelapa

Kekurangan utama kayu kelapa sebagai bahan furniture adalah ketahanannya terhadap air yang rendah. Sifat alami kayu kelapa yang mudah lapuk dan memuai saat terkena air menjadikannya tidak cocok untuk furniture luar ruangan atau area yang lembab. 

BACA JUGA:Inilah Beberapa Pilihan untuk Penanganan Somniphobia, Ketakutan Tidur Berlebihan

BACA JUGA:Fobia yang Unik, Yuk Kenali Istilah Somniphobia Ketakutan Akan Tidur Berlebih

Hal ini berbeda dengan kayu jati, mahoni, atau akasia yang terkenal tahan air, sehingga ideal untuk berbagai kondisi cuaca. 

Penggunaan kayu kelapa pada area basah seperti dapur atau kamar mandi tanpa perawatan ekstra seperti pelapisan anti air yang tepat, akan membuatnya mudah lapuk dan keropos dalam waktu singkat. Bayangkan kursi kayu kelapa di teras rumah yang terpapar hujan dan sinar matahari secara langsung. Kayu akan memuai dan melengkung, bahkan patah, dan keindahan furniturnya pun sirna.

* Tekstur Kasar dan Sulit Diolah: Tantangan Bagi Pengrajin Furniture

Tekstur kayu kelapa yang kasar dan berserat menjadi tantangan tersendiri bagi para pengrajin furniture. Serat kayu yang tajam berpotensi melukai tangan pengolah dan membutuhkan teknik khusus untuk menghaluskannya. 

Hal ini berbeda dengan kayu jati atau mahoni yang memiliki tekstur halus dan mudah diolah, sehingga proses pembuatan furniturnya pun lebih mudah dan presisi.

Membuat furniture dengan kayu kelapa membutuhkan waktu dan keahlian yang lebih tinggi, serta peralatan yang memadai untuk menghaluskan permukaan kayunya. 

Biaya produksi pun berpotensi lebih tinggi dibandingkan dengan kayu lain yang lebih mudah diolah.

* Hama dan Jamur: Ancaman Tersembunyi di Balik Keindahan Kayu Kelapa

Kayu kelapa memiliki kerentanan terhadap serangan hama dan jamur. Kandungan air yang tinggi pada kayu kelapa menjadikannya tempat ideal bagi hama dan jamur untuk berkembang biak. Hal ini tentu tidak diinginkan, karena dapat merusak struktur kayu dan membuat furniture menjadi tidak kokoh. 

Kategori :