RMONLINE.ID - Dalam perjalanan hidup, kita terkadang menemui fase di mana emosi dan perasaan seolah-olah menghilang, sebuah kondisi yang sering disebut sebagai "mati rasa".
Fase ini bisa menjadi indikasi adanya masalah kesehatan mental yang lebih serius, seperti depresi atau kecemasan kronis. Mengenali tanda-tanda seseorang masuk fase mati rasa adalah langkah penting dalam mencari bantuan dan dukungan yang tepat.
Berikut adalah beberapa tanda utama yang perlu kita waspadai:
Hidup dalam Mode Autopilot
Salah satu tanda paling jelas dari fase mati rasa adalah perasaan seolah-olah kita hidup dalam mode "autopilot".
BACA JUGA:Jangan Berlebihan! Inilah Dampaknya Terlalu Sering Memuji Anak yang Wajib Orang Tua Tahu
Beberapa tanda seperti hilang tujuan, melakukan aktivitas tanda makna dan merasa terputus dari lingkungan.
Tidak Menikmati Aktivitas
Kehilangan minat atau kesenangan dalam aktivitas yang biasanya dinikmati adalah tanda kuat dari fase mati rasa. Ini dikenal dalam psikologi sebagai anhedonia.
Mudah Emosi
Meskipun fase mati rasa umumnya ditandai dengan kurangnya emosi, terkadang amarah menjadi satu-satunya emosi yang masih bisa dirasakan dengan kuat.
Memiliki Emosi yang di Pengaruhi oleh Pikiran
Paradoksnya, seseorang dalam fase mati rasa mungkin menemukan diri mereka lebih mudah terpengaruh secara emosional oleh kisah fiksi dibandingkan dengan kejadian nyata dalam hidup mereka.
Penurunan Emosional