Bukan hanya kelelahan yang akan dirasakan, tapi juga beragam gangguan akan muncul seperti gangguan syaraf serta gejala mual yang disertai sakit kepala.
Gangguan Pada Otot Leher
Ruangan ber-AC juga bisa sebabkan gangguan pada otot leher atau dikenal dengan tortikolis. Penderita penyakit ini akan merasakan nyeri saat menolehkan kepala ke kiri atau kanan.
AC dapat memicu tortikolis karena udara dingin yang dihasilkannya mampu menyerang saraf.
Efek dingin tersebut bisa membuat saraf tegang atau membengkak. Kondisi ini biasa dialami orang yang berjam-jam tidur di kamar ber-AC. Nyeri akan dirasakan saat bangun tidur.
Mata Kering
Berlebihan di ruangan AC bisa membuat mata menjadi kering. Hal ini dapat membuat mata mudah iritasi dan gatal, bahkan dapat membuat penglihatan menjadi kabur.
Suhu udara yang rendah juga menurunkan kemampuan kelenjar di mata untuk menahan penguapan dari air mata.
Gangguan pernapasan
Juga dikatakan AC salah satu penyebab kambuhnya asma. Sebab udara AC dapat menyumbat sistem pernapasan, membuat tenggorokan terasa kering serta menderita rinitis, kondisi peradangan hidung disebabkan virus.
Sakit Kepala
Efek lain berbarengan dengan kelelahan adalah sakit kepala. Kedua gejala tersebut lebih mudah menyerang manusia dengan kondisi metabolisme yang lamah, seperti pada lansia atau memang sedang sakit.
Jika mengalami kondisi ini, Anda bisa keluar sejenak dari ruangan ber-AC dan perbanyak konsumsi air putih.*