RMONLINE.ID - Konflik lahan antara masyarakat dengan perusahaan di wilayah Mukomuko masih terus berlanjut dan terus memanas.
Salah satunya antara sekelompok masyarakat Desa Air Berau dan sekitarnya dengan pihak PT. Darya Dharma Pratama (DDP).
Dimana saat ini kembali viral video diduga keributan antara warga Desa Air Berau dengan pihak keamanan perusahaan.
BACA JUGA:BREAKING NEWS, Setelah Pencarian Dihentikan, Satu Korban Tenggelam Ditemukan
BACA JUGA:Formasi CPNS dan PPPK Kemenag Mencapai 110.553 Orang, Ini Syarat Pendaftarannya
Dalam video yang ramai di media sosial terutama facebook, terjadi adu mulut hingga aksi saling dorong antara warga dengan Satpam.
Menariknya, umumnya para Satpam dan warga ini merupakan warga sekitar dan saling kenal satu sama lainnya.
Konflik agraria ini sendiri sudah berlangsung cukup lama dan bukan pertama kali terjadi keributan antara pihak pesuruh perusahaan dengan masyarakat.
Persoalannya sendiri, adalah terkait dengan kawasan lahan Hak Guna Usaha (HGU) perusahaan.
Dimana warga menolak untuk perpanjangan setelah berakhirnya izin, sementara perusahaan masih ingin menguasai lahan dengan mengajukan perpanjangan izin hak garap.
BACA JUGA:Pinjam KUR BRI Rp 50 Juta Dengan Angsuran Mulai dari Rp 900 Ribuan, Ini Syaratnya
BACA JUGA:Bupati Sapuan Perdana Kembalikan Formulir Pendaftaran, Ini Kata Ketua DPC PDIP Mukomuko
Kasus ini sudah dilakukan berbagai upaya penyelesaian, baik dengan pemerintah, DPRD dan bahkan keterlibatan pihak keamanan.
Namun sampai sekarang belum ada titik temu, sehingga konflik terus meruncing.
Maka diharapkan pemerintah yang berwenang bisa menengahi secara tuntas dan adil bagi masing-masing pihak.*