RADARMUKOMUKO.COM - Islam adalah agama yang mengimani adanya hari akhir atau hari kiamat, yaitu hari di mana seluruh makhluk akan dibangkitkan dan dihisab oleh Allah SWT. Namun, kapan hari kiamat itu akan terjadi, tidak ada yang mengetahui selain Allah SWT. Allah SWT berfirman dalam Al-Quran surat Al-A’raf ayat 187:
يَسْـَٔلُوْنَكَ عَنِ السَّاعَةِ اَيَّانَ مُرْسٰىهَاۗ قُلْ اِنَّمَا عِلْمُهَا عِنْدَ رَبِّيْۚ لَا يُجَلِّيْهَا لِوَقْتِهَآ اِلَّا هُوَۘ ثَقُلَتْ فِى السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۗ لَا تَأْتِيْكُمْ اِلَّا بَغْتَةً ۗيَسْـَٔلُوْنَكَ كَاَنَّكَ حَفِيٌّ عَنْهَاۗ قُلْ اِنَّمَا عِلْمُهَا عِنْدَ اللّٰهِ وَلٰكِنَّ اَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُوْنَ
Mereka menanyakan kepadamu (Muhammad) tentang Kiamat, “Kapan terjadi?” Katakanlah, “Sesungguhnya pengetahuan tentang Kiamat itu ada pada Tuhanku; tidak ada (seorang pun) yang dapat menjelaskan waktu terjadinya selain Dia. (Kiamat) itu sangat berat (huru-haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi, tidak akan datang kepadamu kecuali secara tiba-tiba.” Mereka bertanya kepadamu seakan-akan engkau mengetahuinya. Katakanlah (Muhammad), “Sesungguhnya pengetahuan tentang (hari Kiamat) ada pada Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.”
BACA JUGA:Honorer Diatas 5 Tahun Layak Diangkat PPPK Tanpa Tes, Alasannya Begini
Meskipun demikian, Allah SWT dan Rasulullah SAW telah memberikan beberapa tanda-tanda yang menunjukkan bahwa hari kiamat itu semakin dekat.
Tanda-tanda ini disebut sebagai tanda-tanda akhir zaman, yang terbagi menjadi dua jenis, yaitu tanda-tanda kecil dan tanda-tanda besar.
Tanda-tanda kecil adalah tanda-tanda yang terjadi sebelum munculnya tanda-tanda besar, dan tanda-tanda besar adalah tanda-tanda yang terjadi setelah munculnya Imam Mahdi, yang merupakan salah satu tanda besar pertama.
Lalu, apa tanda-tanda akhir zaman yang paling awal dan paling pertama?
Menurut beberapa hadits yang diriwayatkan oleh para sahabat, tanda-tanda akhir zaman yang paling awal dan paling pertama adalah diutusnya Nabi Muhammad SAW sebagai rasul terakhir dan penutup para nabi. Rasulullah SAW bersabda:
“(Masa) diutusnya aku dan (hari terjadinya) Kiamat seperti dua (jari) ini’.” (Anas Radhiyallahu ‘Anhu) berkata, “Dan beliau Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam merapatkan jari telunjuk dengan jari tengahnya.” (HR. Muslim).
BACA JUGA:4 Tingkatan Status Peringatan Gunung Merapi Yang Perlu Diketahui dan Begini Penjelasannya
Hadits ini menunjukkan bahwa antara masa diutusnya Nabi Muhammad SAW dan hari kiamat itu sangat dekat, seperti jarak antara dua jari yang dirapatkan.
Ini berarti bahwa umat manusia saat ini hidup di akhir zaman, dan harus bersiap-siap menghadapi hari kiamat dengan meningkatkan iman dan amal shalih.
Selain itu, tanda-tanda akhir zaman yang paling awal dan paling pertama juga mencakup beberapa peristiwa yang terjadi setelah wafatnya Nabi Muhammad SAW, seperti penaklukan Baitul Maqdis oleh kaum Muslimin pada tahun 16 H, mewabahnya tha’un ‘Amwas atau wabah penyakit menular yang menimpa kaum Muslimin pada tahun 18 H, dan terbunuhnya Utsman bin Affan, salah satu khalifah yang berhak mendapat surga, pada tahun 35 H.
Semua peristiwa ini telah disebutkan oleh Rasulullah SAW dalam hadits-haditsnya sebagai tanda-tanda akhir zaman.