RADARMUKOMUKO.COM - Wali majdub adalah istilah yang digunakan untuk menyebut orang-orang yang dekat dengan Allah dan memiliki karomah atau kemampuan luar biasa.
Wali majdub berbeda dengan wali 'alim, yang menempuh jalan perwalian dengan ilmu dan amal.
Wali majdub menempuh jalan perwalian dengan cinta dan rindu kepada Alla.
Wali majdub sering tampak seperti orang gila atau nyeleneh di mata orang awam.
BACA JUGA:Tes CPNS 2024, Pemerintah Siapkan 1,3 Juta Formasi, Ini Informasi Awalnya
Mereka tidak peduli dengan urusan dunia, harta, tahta, atau pangkat. Mereka hanya peduli dengan Allah, yang menjadi tujuan dan sumber kebahagiaan mereka.
Mereka tidak membutuhkan bukti atau dalil untuk meyakini keberadaan Allah, karena mereka sudah merasakan kehadiran Allah di dalam hati mereka.
Wali majdub kadang mengeluarkan ucapan atau tindakan yang aneh dan tidak sesuai dengan syariat.
Namun, hal ini bukan karena mereka bermaksiat atau menentang Allah, melainkan karena mereka terlalu mabuk dengan cinta Allah.
Mereka tidak sadar dengan apa yang mereka ucapkan atau lakukan, karena mereka sudah hilang kesadaran diri. Mereka hanya sadar dengan Allah, yang mengisi seluruh jiwa mereka.
Salah satu wali majdub yang terkenal di Indonesia adalah Wan Sehan atau Habib Syaikhon bin Musthofa Al-Bahar. Beliau adalah seorang habib atau keturunan Nabi Muhammad SAW yang lahir di Lasem, Rembang, Jawa Tengah pada tahun 1965 M/1385 H.
BACA JUGA:Karomah Wali Majdub Habib Abu Bakar Assegaf yang Mampu Menyembuhkan Orang Sakit
Beliau dikenal sebagai wali majdub yang memiliki banyak karomah, seperti mampu berbicara dengan bahasa apapun tanpa belajar, mampu mengobati orang sakit tanpa obat, dan mampu mengetahui hal-hal ghaib tanpa ilmu.
Salah satu karomah Wan Sehan yang terkenal adalah mampu mengacak-acak buah-buahan di acara maulid Nabi.
Kisah ini terjadi pada suatu hari ketika beliau sedang menghadiri acara maulid Nabi di sebuah masjid di Jakarta. Di sana, beliau melihat banyak buah-buahan yang disajikan sebagai hidangan untuk para tamu.