RADARMUKOMUKO.COM– Bagi masyarakat di provinsi Bengkulu ada kabar gembira, petani buah melon Desa Banjar Sari Kecamatan Sunga Rumbai, bakal menjadi desa penghasil buah melon termanis di wilayah Kabupaten Mukomuko Bengkulu.
Pasalnya, berkat kesuksesan budidaya melon secara mandiri oleh warga saat ini.
Sehingga membuat Pemerintah Desa (Pemdes) Banjar Sari mendapat perhatian khusus dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko, dalam hal ini Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko.
Direncanakan tahun depan, jika tidak ada halangan Desa Bajar Sari bakal mendapat bagian dari kucuran Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp 473 Juta untuk pembuatan Screen House atau rumah budidaya melon.
BACA JUGA:Masyarakat Banjar Sari Mukomuko Sukses Budidaya Buah Melon, Rasanya Lebih Manis
Tentu wacana ini menjadi peluang besar bagi Banjar Sari, untuk jadi desa penghasil buah melon termanis di Kabupaten Mukomuko.
Dijelaskan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pertanian Mukomuko, Epin Masyuardi, SP saat launching green house kebun melon di Desa Banjar Sari tempo hari menyebut, pihaknya dari Dinas Pertanian sangat mensupport dan mendukung budidaya melon di Desa Banjar Sari ini.
Sekarang Desa Banjar Sari sudah memiliki potensi untuk pengembangan dan budidaya buah sejenis timun-timun ini.
Karena kelompok pribadi yang mengelola kebun melon selama ini, sudah menghasilkan buah melon yang berkualitas super. "Kita dari Dinas Pertanian sangat mengapresiasi dan mendukung potensi yang ada ini.
Kedepan kita berupaya bagaimana Desa Banjar Sari ini mendapat dukungan anggaran untuk pembuatan screen house kebun melon.
BACA JUGA:Benarkah Manusia Bisa Bertahan Hidup Lebih Lama dengan Minum daripada Makan, Ini Penjelasannya
Kalau tidak ada halangan tahun depan ada kucuran DAK sebesar Rp 1,3 Miliar. Desa Banjar Sari akan mendapat bagian dari dana tersebut," kata Epin.
Sementara Kepala Desa (Kades) Banjar Sari, Muh Sopyan dihubungi mengatakan, memang tahun depan Desa Banjar Sari diwacanakan mendapat kucuran DAK sebesar Rp 473 Juta untuk pembuatan Screen House melon.
Namun, desa Banjar Sari diminta menyiapkan lahan seluas 15X20 meter.
Menurutnya, terakit dengan masalah kesiapan lahan ini tidak ada masalah. Lahannya sudah disiapkan dan sekarang tinggal menunggu dananya. "Ya, kita direncanakan dapat DAK sebesar Rp 473 Juta untuk screen house melon.