MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM – Bagi yang hobi memancing, menjaring ikan maupun aktivitas berwisata bersama keluarga di kawasan Pantai Punggur, Kabupaten Mukomuko, Bengkulu sebaiknya ekstra hati-hati. Kawasan ini dihuni binatang buas.
Yang jelasnya, binatang buas penghuni kawasan ini adalah buaya. Seperti pada Jum’at, 20 Oktober 2023, pagi. Warga menemukan seekor buaya di dalam sebuah sumur di kawasan Pantai Punggur.
Sumur yang telah dihuni seekor buaya tersebut merupakan sebuah sumur darurat di Pantai Punggur, tepatnya di perbatasan Kecamatan Kota Mukomuko dengan Kecamatan Air Dikit.
BACA JUGA:Meriam Kuno di Mukomuko Direkomendasikan Jadi Benda Cagar Budaya
Buaya di dalam sumur tersebut ditemukan oleh Monas Chandra (56) dan Suadi 47 tahun, warga Kecamatan Kota Mukomuko. Penemuan buaya dalam sumur ini, secara kebetulan. Menurut informasi, mulanya seorang warga dari Desa Tanah Rekah, Kota Mukomuko sedang mencari sarang lebah madu hutan di sekitar hutan mangrove di sepanjang Pantai Punggur, yang juga dikenal dengan sebutan lain dengan Pantai Abrasi itu.
Saat melintasi kawasan perbatasan antara Kecamatan Kota Mukomuko dengan Air Dikit, warga tersebut mendengar suara air beriak di dalam sebuah sumur darurat, yang tak seberapa jauh dari posisinya. Lalu pria itu langsung melihat dari dekat. Ternyata di dalam sumur telah dihuni seekor buaya dengan ukuran besar.
Atas kejadian tersebut, warga tersebut langsung memberitahukan kepada ketua RT 06 untuk meminta bantuan mengevakuasi buaya sembari menghubungi anggota Polsek Mukomuko Utara. Lalu melakukan upaya evakuasi.
BACA JUGA:Penyerahan Anugerah Kebudayaan, Bupati Mukomuko Berharap Seni Budaya Daerah Terus Dilestarikan
BACA JUGA:Akibat Kabut Asap, Penerbangan Susi Air Padang - Mukomuko Tertunda
Kapolsek Mukomuko Utara Iptu Yudha Ferry Wijaya, S. Sos menyampaikan, setelah dilihat dari ciri-cirinya, seekor buaya yang ditemukan warga di dalam sebuah sumur darurat tersebut merupakan buaya muara. Buaya tersebut diperkirakan buaya betina dengan ukuran panjang sekitar 2 meter.
‘’Sementara ini buaya tersebut telah diamankan di rumah warga hingga pihak BKSDA Mukomuko datang untuk menjemput, " ungkap Kapolsek.
Untuk keamanan dari binatang buas dan dilindungi itu, Kapolsek mengimbau warga untuk tidak mengambil tindakan yang bisa mematikan buaya itu. Bahkan, ia juga menyarankan warga untuk tidak menjadikan buaya temuan itu sebagai tontonan.
‘’Imbauan ini agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,’’ pungkasnya.
Penemuan buaya ini diyakini bahwa kawasan ini juga telah dihuni buaya lainnya. Untuk itu, bagi pengunjung kawasan ini perlu waspada diri. *