Ketika kelaparan melanda India yang saat itu sedang ditekan penguasa kolonial Inggris, Pemerintah RI menawarkan bantuan 500 ribu ton padi. Bantuan itu dikirim pada 20 Agustus 1946.
BACA JUGA:Selain Tumpeng Inilah Beberapa Olahan Masakan Nusantara yang Identik dengan Hari Kemerdekaan
BACA JUGA:Kapitan Pattimura, Pejuang Kemerdekaan yang Misterius
Berkat bantuan ini, India yang kemudian merdeka pada 1947 sangat aktif mendukung Indonesia di forum-forum PBB. Tak lama setelah merdeka, Hatta melawat ke Mumbai, menemui Nehru dan Mahatma Gandhi.
India kemudian menjadi penggagas resolusi bangsa-bangsa Asia-Afrika yang mengecam agresi militer Belanda ke Yogyakarta pada Desember 1948. Nehru menggelar konferensi Asia, yang berhasil mengumpulkan dukungan Pakistan, Sri Lanka, Nepal, Libanon, Suriah, serta Irak, untuk mendesak Belanda enyah dari wilayah RI
Suriah
Suriah merupakan salah satunegara pertama yang mengakui kedaulatan Indonesia. Pengakuan kemerdekaan Indonesia oleh Suriah secara resmi diutarakan pada 2 Juli 1947.
Suriah juga merupakan negara anggota Liga Arab yang turut memperjuangkan persoalan agresi militer Belanda ke Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada 1947.
Sejak saat itu, hubungan bilateral Indonesia dan Suriah pun berlangsung. Namun, hubungan keduanya sempat terhenti karena krisis Suriah yang terjadi pada 2011.
Vatikan
Kendati Belanda masih mencoba merebut kembali Indonesia di tahun 1947 lewat agresi militer, Vatikan justru menjadi negara Eropa pertama yang mengakui kedaultan Indonesia pada 6 Juli.
Pengakuan ini ditandai dengan dibentuknya Apostolic Delegate atau Kedutaan Besar Vatikan di Jakarta.
Irak
Tak lama setelah Vatikan, Irak juga menyusul memberikan pengakuan atas kemerdekaan Indonesia pada bulan 16 Juli 1947. Kedua negara, RI-Irak menjalin hubungan kerja sama sejak tahun 1950 hingga kini.
Lebanon
Pada 29 Juli 1947, Lebanon menjadi negara Timur Tengah selain Mesir dan irak yang ikut mengakui kedaulatan Indonesia. Sama seperti negara lainnya, pengakuan de jure dari Lebanon menciptakan hubungan bilateral antar kedua negara.