RADARMUKOMUKO.COM - Pada kondisi kemaran saat ini, petani butuh berbagai dukungan untuk kelancaran usaha pertaniannya. Maka Kementerian Pertanian lewat kerja sama pihak perbankan menyiapkan pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebagai fasilitas kredit modal bagi para petani dan pelaku usaha tani.
Karena memang tujuannya untuk antisipasi kerugian akibat gagal panen atau fuso ketika El Nino yang menyebabkan kekeringan panjang menimpa lahan sawahnya.
Pinjaman KUR pertanuan bisa digunakan untuk pompa air dan alat yang dibutuhkan, juga KUR dapat digunakan untuk pembuatan pupuk organik dan modal usaha tani lainnya dalam mendukung peningkatan pertanian.
BACA JUGA:Angsuran Mulai dari Rp 900 Ribuan, KUR Mikro BSI Bisa Ajukan Limit Rp 50.000.000 Tanpa Bunga
BACA JUGA:Jika KUR Rp 10.000.00 Hingga Rp 500.000.000 Ditolak Bukan Salah Bank, Mungkin Dikarenakan 4 Hal Ini
Terkait penyaluran KUR Pertanian oleh perbankan, salah satunya BRI, senantiasa memprioritaskan penyaluran KUR Pertanian sebagai salah satu wujud mendukung ketahanan pangan nasional.
Untuk tahun 2023 ini, skema penyaluran KUR pertanian ada tiga jenis, pertama adalah super mikro, mikro dan KUR kecil.
KUR Super Mikro, KUR jenis ini merupakan kredit modal dengan plafon perdebitur Rp. 10 juta.
KUR Mikro BRI, KUR jenis ini merupakan kredit modal kerja dengan plafond per debitur mencapai Rp 100 juta.
KUR Kecil BRI, KUR jenis ini berupa kredit modal kerja untuk para debitur yang mempunyai usaha produktif juga layak dengan plafond mencapai Rp100-500 juta.
Jika ada yang berminat, untuk mendapatkan KUR BRI 2023 adalah sebagai berikut:
KUR Super Mikro
Kriteria Umum:
Belum pernah menerima KUR.
Belum pernah menerima kredit/pembiayaan investasi/modal kerja komersial, kecuali: