Geger Arkeolog Temukan Makam Berusia 3000 Tahun Diduga Milik Dukun Memiliki Kekuatan Jaguar

Senin 11-09-2023,17:15 WIB
Reporter : Tim Redaksi RM
Editor : Wetna Junita

RADARMUKOMUKO.COM - Para arkeolog di Peru berhasil menemukan makam berussia 3.000 tahun di kompleks Arkeologi Pacopampa, di Datarab Tinggu Peru.

Makam itu diyakini berisi sisa-sisa tubuh seorang dukun sakti di dekat kota Cajamarca. 

Kementerian Kebudayaan Peru dalam sebuah pernyataan mengatakan bahwa jasad dukun itu dikubur bersama Cap Stempel bergambar Jaguar.

Kemungkinan benda ini dibuat untuk kebutuhan ritual kematian untuk melukis tubuh.

Para arkeolog juga menemukan keramik dekorasi di makam tersebut. 

BACA JUGA:Tidak Diketahui Makamnya, Begini Kisah Perjuangan 9 Pahlawan Nasional, Hilang Misterius di Laut Hingga Hutan

BACA JUGA:KUR BRI Rp 40.000.000 Sangat Cocok Untuk Modal Bagi Pemula Yang Ingin Buka Usaha, Angsuran Hanya Rp 700 Ribuan

Wajah dukun di tutupi dengan Cinnabar Merah, yaitu bijih alami yang sulit diperoleh karena berasal dari pegunungan.

"Cinnabar diyakini berasal dari dataran tinggi Andes tengah, dan kami percaya bahwa hanya kaum elit yang dapat memperoleh atau menggunakannya melalui perdagangan jarak jauh," kata Yuji Seki, seorang arkeolog di Museum Etnologi Nasional Jepang dan salah satu direktur arkeologi kepada Live Science.

Seki menduga jasad tersebut adalah dukun yang bisa memanipulasi kekuatan Jaguar, Ular dan Burung Pamangsa.

Dukun itu diibaratkan sebagai tokoh spiritual yang bisa memberikan nasihat dan syafaat bagi warga yang mendatanginya, karena dia dipercaya memiliki kesaktian menghubungkan dunia gaib dan nyata.

BACA JUGA:Tradisi Pemakaman Langit, Jenazah Suku Tibet Menjadi Makanan Burung

BACA JUGA:3 Budaya Aneh yang Hanya Ada di China, Ada ASI Untuk Orang Dewasa

Masyarakat dimasa lalu kemungkinan sangat bergantung kepada dukun untuk mendapatkan bimbingan hidup atau meminta kesembuhan, dan dukun mungkin menggunakan kekuatan spiritual untuk membantu mereka.

"Dengan kata lain, dia pasti memiliki kemampuan untuk menjadi perantara antara dunia spiritual dan dunia nyata. Cap stempel yang ditemukan di makamnya mungkin merupakan simbol otoritas," ungkap Seki.

Kategori :