Dubai didukung oleh pemerintah pertama UAE, Dewan Eksekutif Abu Dhabi melalui penggalakan pengembangan infrastruktur modern dan canggih.
Kemudian, Dubai pun memiliki bangunan yang terkenal di dunia yaitu Burj Khalifa yang menjadi sejarah sekaligus icon bagi Dubai yang dapat meningkatkan Dubai dan Uni emirat Arab secara global.
BACA JUGA:Geger Disangka Tidur Warga Temukan Supir CPO Meninggal di Lokasi Parkir Pabrik KPS Tapan
BACA JUGA:Indonesia Sudah Merasakan Merdeka 78 Tahun Belanda Baru Mengakuinya 2 Bulan Lalu?
Adapun alasan mengapa Dubai dan kota- kota lain di UAE menjadi maju karena adanya penemuan minyak di Dubai pada tahun 1950.
Perkembangan kota ini pun dimulai oleh Sheikh Rashid bin Saeed Al Maktoum yang mengubah Dubai menjadi kota pelabuhan modern serta pusat perdagangan.
Sejak penemuan tersebut, Uni Emirat Arab menjadi salah satu negara penghasil minyak terbesar di dunia dengan angka produksi mencapai 3 juta barel per hari dengan konsumsi sebesar 4 – 5% dari jumlah produksi.
Selain bergantung pada minyak, negara ini juga memproduksi listrik dari PLTS atau pemakai listrik tenaga surya dengan harga lebih murah dari Indonesia.
Selain itu, negara ini juga bekerjasama dengan Korea untuk Pembangkit distrik tenaga nuklir.
Inilah menjadi alasan mengapa Uni Emirat Arab terutama Dubai menjadi pusat perdagangan terkemuka setelah pembangunan beberapa pelabuhan.
Beberapa pelabuhan yang dibuka adalah pelabuhan Rasyid dan pelabuhan Jebel Ali.
Tak hanya itu, Dubai World Trade Center juga turut menjadi salah satu pembangunan yang paling berdampak untuk kota tersebut.*