RADARMUKOMUKO.COM - Seperti diceritakan pada konten radarmukomuko.disway.id sebelumnya, Suku Mandi di Banglades memiliki tradisi aneh.
Dimana Suku Mandi menganut sistem matrilinieal, dimana wanita adalah pemimpin atau kepala keluarga. Istri dan anak perempuan adalah pewaris semua harta dalam keluarganya.
Suku ini membolehkan poligami atau sistem berbagi suami. Tentu ini lumrah terjadi dimana-mana, pria memiliki lebih dari satu istri.
Namun yang bikin geleng-geleng dan dianggap tradisi gila adalah, seorang pria Suku Mandi bisa menikahi ibu dan anak atau disebut Garo. Hingga laki-laki tersebut menjadi suami dari ibu dan anak sekaligus.
BACA JUGA:Senjata Canggih Belanda dan Jepang Babak Belur Kala Hadapi Sumpit Suku Dayak, Membunuh Dalam Senyap
Bahkan suami dari ibu bisa menikahi anak diusia masih belia. Namun demikian, suami baru dapat memperlakukannya sebagai istri setelah sang anak mengalami pubertas.
Secara aturan adat Suku mandi, anak yang telah menjadi dewasa bukan lagi menjadi anak bagi orang tuanya.
Anak ini menjadi imbalan bagi suami baru dari ibu untuk memuaskan kebutuhan dewasanya.
Juga dalam prakteknya, wanita janda tak boleh sembarangan menikah.
Suami barunya harus satu garis keturunan dengan suami terdahulunya. Bisa saudara laki-laki, keponakan, atau sepupu kandung.
Hal ini dilakukan untuk tetap menjaga tali kekerabatan, tali keturunan, dan kesatuan keluarga.
BACA JUGA:6 Suku Ini Punya Sudut Pandang Berbeda Soal Cantik, Modifikasi Anggota Tubuh, Hasilnya Malah Ngeri
BACA JUGA:Sungguh Malang Wanita dari Lima Suku Ini, Jalani Tradisi Yang Menyakitkan Lahir Batin
Mereka yakin tradisi berbagi suami bukan sekedar untuk kebutuhan hubungan badan saja, namun juga membantu sang ibu untuk menjaga kekayaan mereka.