RADARMUKOMUKO.COM – Menjaga Kesehetan tidak janya sekedar menjaga kesehatan jasmani melainkan juga rohani.
Stres, depresi merupakan beberapa faktor resiko yang mengakibatkan gangguan kesehatan mental seperti kecemasan dan lain sebagainya.
Banyak faktor yang menyebabkan timbulnya stres pemicu munculnya kesehatan mental.
BACA JUGA:Ayo Buruan, 3 Jenis KUR BSI, Bisa Ajukan Rp 50.000.000 Tanpa Bunga, Cicilan Mulai Rp 900-Ribuan
BACA JUGA:Keunikan Provinsi Lampung yang Menarik Hingga Terkenal di Dunia
Mulai dari karena pekerjaan yang menunpuk, banyaknya tekanan, dan banyaknya hal-hal yang membuat kira overthinking.
Dengan begitu, apabila hal tersebut dibiarkan, maka akan berpengaruh pada kesehatan gangguan mental dan akan berpemgruh pada gangguan jiwa.
Maka dari itu, untuk tetap menjag kesehatan mental kita perlu menghindar dari faktor yang menjadi pemicu terkena kesehatan mental.
Tidur yang berkualitas ternyata dapat membantu mencegah terjadinya gangguan kesehatan mental ketika orang orang dihadapkan pada situasi atau pengalaman yang penuh tekanan.
Hal tersebut Berdasarkan pada sebuah studi yang dilakukan oleh Tim peneliti dari University of York.
Pada studi yang melibatkan lebih dari 600 partisipan tersebut diketahui bahwa selama pandemi merupakan periode yang penuh tekanan yang memicu stres berkepanjan pada sejunlah orang.
BACA JUGA:Tak Cuma Indah, Ternyata Bunga Matahari Memiliki Manfaat yang Baik Untuk Tubuh, Apa Saja?
BACA JUGA:Kalau Sudah Tahu Begini Manfaat Minum Air Beras, Rasanya Ingin Minum Tiap Hari
“Kami menemukan bahwa kualitas tidur yang lebih baik berkaitan dengan lebih rendahnya gejala depresi dan kecemasan,” terang peneliti.
Adapun manfaat dari tidur yang berkualitas ini dapat bekerja secara optimal apabila diimbangi dengan strategi yang baik.