Namun, apakah benar makan plasenta bayi memiliki manfaat kesehatan dan kecantikan?
Menurut para ahli medis, tidak ada bukti ilmiah yang mendukung klaim tersebut.
Bahkan, makan plasenta bayi bisa berisiko menimbulkan infeksi, alergi, atau keracunan.
Plasenta bisa terkontaminasi dengan bakteri atau virus yang berbahaya bagi ibu dan bayinya.
Selain itu, plasenta juga mengandung zat-zat sisa metabolisme janin yang tidak sehat jika dikonsumsi.
Oleh karena itu, para ahli medis menyarankan agar tidak makan plasenta bayi tanpa konsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Jika ingin mendapatkan manfaat kesehatan dan kecantikan pasca melahirkan, lebih baik mengikuti pola hidup sehat, seperti makan bergizi, istirahat cukup, olahraga ringan, dan minum air putih.
BACA JUGA:Tradisi Suku Neur, Pria Harus Serahkan 40 Ekor Sapi Untuk Calon Istri
Bagaimana dengan Anda? Apakah Anda tertarik untuk mencoba tradisi makan plasenta bayi? Atau Anda merasa jijik dengan ide tersebut?
Apapun pilihan Anda, pastikan Anda selalu menjaga kesehatan Anda dan bayi Anda dengan cara yang aman dan sehat.
Artikel ini dilansir dari berbagai sumber : www.hipwee.com dan id.theasianparent.com