8 Suku Asli Indonesia Yang Tetap Mengasingkan Diri dari Peradaban Modern Hingga Terancam Punah

Minggu 06-08-2023,18:06 WIB
Reporter : Tim Redaksi RM
Editor : Amris

Rumah anggota suku Kombai dibangun di atas pohon dengan ketinggian mencapai lebih dari 50 meter, lo.

Tujuannya adalah untuk menghindari ancaman alam, seperti banjir dan serangan hewan buas.

Suku Samin

Suku Samin merupakan suku yang tinggal di Pulau Jawa, yakni di daerah Blora dan Bojonegoro. 

Suku ini memilih untuk hidup di dalam hutan dengan cara sederhana dari cara berpakaian maupun hidup. 

BACA JUGA:Tradisi Kuno Suku Bugis Sigajang Laleng Lipa, Menjaga Siri Bertarung dalam Sarung dengan Ini

Dulunya, masyarakat Samin adalah suku yang menolak adanya kolonialisme Belanda dan memilih untuk mengasingkan diri. 

Namun, tradisi mengasingkan ini terbawa hingga sekarang dan menyebabkan tidak berkembangnya kehidupan Suku Samin. 

Kini Suku Samin dikenal sebagai kelompok yang tertutup.

Suku Korowai

Suku Korowai merupakan suku yang bisa dibilang terancam punah karena jumlahnya yang semakin sedikit. 

BACA JUGA:Tradisi Kuno Suku Bugis Sigajang Laleng Lipa, Menjaga Siri Bertarung dalam Sarung dengan Ini

Suku ini tinggal di pedalaman hutan Papua dan sedikit banyak memiliki kesamaan dengan suku Kombai dalam hal bertahan hidup. 

Suku ini tinggal di atas pepohonan tinggi dengan membangun rumah untuk tiap keluarganya, teman-teman. 

Suku Baduy

Suku Baduy di Banten, sampai sekarang masih hidup damai dengan tradisinya, mereka tidak terpengaruh oleh modernisasi. Bahkan di Baduy dalam, sama sekali tidak diizinkan menggunakan peralatan elektronik, kamera hingga Hp, bagi siapapun yang masuk ke wilayahnya sampai sekarang.

Kategori :