Meski terlihat sama dari segi bentuk dan desain, Olympic memiliki perbedaan yang terlihat pada lorong jalan A, dimana dek A milik Titanic dibuat dengan sekat baja dan jendela geser.
Kemudian, pada Titanic lorong pada dek B juga dikurangi agar memungkinkan lebih banyak ruangan untuk digunakan.
Kapal Olympic memulai pelayaran pertamanya pada 15 Juni 1911 dengan rute perjalanan yang sama dengan Titanic.
Hal tersebut sampai dengan selamat di New York pada 21 Juni 1911.
Namun sayang, pada pelayaran kelima Olympic, kapal tersebut bertabrakan dengan kapal pesiar Inggris bernama HMS Hawke.
Robin Gardinie, seorang penulis mengemukakan sebuah teori konspirasi yang menghebohkan di mana iya berpendapat bahwa kapal yang karam di Samudra Atlantik pada tahun 1912 adalah kapan Olympic dan bukan Titanic.
Dalam buku yang ia tulis dengan judul ‘Titanic: Kapal yang Tak Pernah Tenggelam?, iya mengatakan bahwa Olympic menyamar menjadi Titanic dan sengaja ditenggelamkan untuk mencairkan asuransi.
Teori tersebut dinyatakan oleh Robin berdasarkan fakta bahwa kapal HMS Hawke menyalakan Olympic atas kecelakaan yang menimpa mereka.
Akibatnya, White Star Line pun dibanjiri tagihan biaya hukum, perbaikan, dan kerugian selama Olympic tak beroperasi.
Sementara itu, perusahaan asuransi Llyod’s of London menolak untuk memberikan klaim asuransi Olympic.
Sehingga membuat keterlambatan perbaikan dan keberangkatan perdana kapal Titanic.
BACA JUGA:Violet Jessop Pramugari Kapal Titanic Yang Berhasil Selamat, dari 3 Kali Insiden Kecelakaan Kapal
Untuk menyelasikan masalah tersebut, Robin mengatakan, White Star Line sengaja menukar bagian kapal bertulisan Titanic dan memasangkannya pada Olympic begitu sebaliknya.
Tak hanya itu, Robin juga menduga bahwa kapal yang karam itu bukan disebabkan karena menabrak gunung es melainkan ada kapal penyelamat yang mencoba bersembunyi di dalam kegelapan untuk menghancurkan Titanic.