RADARMUKOMUKO.COM – Metode rorschach merupakan salah satu teknik tes psikolog yang menggambarkan kepribadian seseorang dengan menggunakan noda tinta.
Tes psikolog ini pertama kali di temukan pada tahun pada abad ke-19 oleh seorang psikiater bernama Herman Rorschah.
Pada test ini, noda tinta di gunakan sebagai medium atau perantara untuk menggambarkan kepribadian seseorang.
BACA JUGA:Wajar Harta Karun Tenggelam Bersama Kapal Titanic Tidak Boleh Dibongkar, Demi Alasan Ini
Sejak kecil, Herman Roschah diketahui memang menyukai seni gambar dengan noda tinta.
Kesukaannnya tersebut berlanjut hingga ia dewasa. Pada saat ia bekerja di RSJ, Herman Rorschah menemukan seorang pasien yang merespon noda tinta dengan cara yang berbeda.
Sejak saat itu, ia tertarik untuk mendalami terkait noda tinda untuk mengetahui apakah noda tinda dapat digunakan untuk mengetahui gangguan mental seseorang.
BACA JUGA:10 Suku Terasing Indonesia Yang Sulit Ditemui dan Punya Aturan Sendiri
Dalam penggunaanya, Herman Rorschah melakukan pengembangan dengan menggunakan pendekatan yang sistematis berupa noda tinta untuk menilai.
Di kutip dari Psichology Today, Metode rorschah ini memiliki tujuan untuk mengetahui gangguan mental atau fungsi emosional pada diri seseorang.
Pada penggunaannya, seorang psikolog atau praktisi akan memberikan 10 gambar noda tinta simetris.
Lalu seorang pasien atau client akan di minta untuk menggambar bentuk-bentuk noda yang dilihatnya.
BACA JUGA:Bupati Minta Dukcapil Maksimalkan Pelayanan Adminduk Kaum Difabel dan Lansia
Proses dilakukan secara berulang hingga beberapa kali yang bertujuan untuk mengetahui apakah ada perubahan pandangan pada penilaian pasien.
Hasil dari bentuk gambar noda tinta yang di gambar pasian nantinya akan di catat dan di tafsikan untuk mengetahu kepribadian, emosi, motivasi hingga kesehatan mentalnya.