Gunung Merapi Bukittinggi, Menyimpan Cerita Misteri dan Sejarah Yang Mengagumkan

Senin 10-07-2023,09:47 WIB
Reporter : Tim Redaksi RM
Editor : Amris

RADARMUKOMUKO.COM - Keberadaan gunung merap atau marapi di Sumatera Barat yaitu di Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam, mungkin tidak seterkenal gunung merapi aktif lain di Indonesia, terutama yang ada di Jawa.

Namun jangan salah gunung merapi yang dekat dengan Kota Wisata Bukit Tinggi ini meyimpan berbagai sejarah yang mengagumkan dan juga memiliki banyak cerita mitos hingga mistis bagi masyarakat Minangkabau.

BACA JUGA:Rahasia Cantik, Umur Panjang Hingga Melahirkan di Usia 65 Tahun Suku Hunza Pakistan

Jika cuaca cerah dan tak ada kabut yang menghalangi pandangan, dari Puncak Merpati ini bisa melihat Danau Singkarak, Kota Solok, Gunung Talamau dan Gunung Kerinci dan juga Taman Edelweis.

Dirangkum dari berbagai sumber, menurut salah satu sejarahnya, nenek moyang orang Minangkabau berasal dari lereng Gunung Merapi, hal ini ditandai dengan terdapatnya Nagari Pariangan di Kabupaten Tanah Datar. 

Nagari Pariangan merupakan cikal bakal dari lahirnya sistem pemerintahan masyarakat berbasis nagari di Sumatera Barat.

BACA JUGA:Ternyata, Zodiak-Zodiak Berikut Memiliki Sifat Yang Narsisitik, Bahkan Ada Yang Sampai Haus Perhatian

Gunung merapi yang secara administrasi berada dalam kawasan Kabupaten Agam ini tidak pernah sepi dari para pendaki yang ingin menjajal ketinggian dan keindahan gunung.

Diantara keunikan dan misteri yang tersembunyi dari gunung merapi ini, dilansir dari arasynews.com, pada salah satu kawasan di gunung ini tumbuh subur bunga abadi atau yang dikenal dengan nama bunga edelweis. 

Bunga berwarna kuning kehijauan ini selalu mekar dan harum tumbuh subur secata alami. Untuk di Sumatera Barat, bunga edelweis ini hanya dapat ditemukan pada pegunungan.

Kemudian, di kawasan gunung Marapi ini juga terdapat satu kawasan hutan. Hutan ini, ditandai dengan puncak Garuda. 

BACA JUGA:Negeri di Atas Awan, Destinasi Wisata Bumi Sakti Alam Kerinci Jambi Mendunia

Lokasinya bersebelahan dengan tanam bunga edelweis. Hutan larangan, begitulah yang disebutkan. Hutan ini terdapat di bagian timur gunung.

Kemudian hutan larangan ini dalam mitosnya dihuni oleh suku bunian, atau orang bunian yang bisa menyembunyikan dan menyesatkan manusia.

Maka siapa yang masuk hutan larangan akan sulit untuk dapat kembali, minimal akan tersesat.

Kategori :