Keajaiban Air Zam Zam Hingga Menjadi Oleh-oleh dari Mekkah

Rabu 14-06-2023,04:00 WIB
Reporter : Tim Redaksi RM
Editor : Amris

RADARMUKOMUKO.COM – Air zam zam senantiasa menjadi oleh-oleh jamaah haji ataupun jamaah umrah dari tanah suci Makkah. Air Zam zam salah satu keajaiban dan bukti kekuasaan Allah SWT. Air Zam zam tidak pernah kering walau diambil untuk jutaan manusia setiap saatnya.

Keutamaan air zam zam dijelaskan dana kitab Al Qur’an dan hadis nabi.

BACA JUGA:Peserta BPJS Ketenagakerjaan Bisa Pinjam Rp 25 Juta Angsuran Hanya Rp 130.000

BACA JUGA:Berikut Cara Mendownload Video Youtube Menggunakan Link Atau Url dengan Mudah

Dari Ibnu Abbas RA, bahwasannya Nabi Muhammad SAW, bersabda tentang air zam zam yang artinya sebagai berikut.

“Sebaik-baiknya air dipermukaan bumi ialah air zam zam, padanya terdapat makanan yang menyegarkan dan padanya terdapat penawar bagi penyakit”.

Kehadiran air zam zam tidak terlepas dari keajaiban yang dipertontonkan oleh Allah SWT. Zam zam sebagai mukjizat kepada umat manusia melalui Nabi Ismail dan Ibunya Siti Hajjar. 

Berikut keistimewaan air zam zam dilansir dari berbagai sumber:

- Meminum Air zam zam menjadi satu amalan ibadah, dengan niat mengikuti anjuran Rasulullah.

- Diriwayatkan oleh Abdullah ibnu Abbas, Aku pernah menyiapkan air zam zam untuk Rasulullah, kemudian beliau meminumnya sambil berdiri.

- Makruh hukumnya apabila dipergunakan untuk mencucu najis, atau dipakai untuk membersihkan hadast besar.

BACA JUGA:Sumber Air Zam Zam Yang Perlu Diketahui Sejak Dulu Kala

- Disunahkan membawa air zamzam pulang ke negerinya bagi jamaah “penunai rukun Islam ke lima) yang memang berasal dari luar Negara Arab, dan Rasullulullah adalah orang pertama yang membawanya keluar kota Mekkah, yaitu ke Madinah.

- Mata Airnya tidak pernah kering, meskipun berjuta-juta umat manusia meminumnya setiap hari terutama pada musim ibadah “H”, bahkan sekarang dengan peralatan canggih, orang yang di Masjid Nabawi (Madinah) yg berjarak 450 Km dari Mekah meminum air zam zam setiap saat.

- Pada waktu Rasululullah akan melakukan Sa’I, beliau meminum air zam zam sampai kenyang, kemudian menyiram kepalaNya dengan air zam zam.

Kategori :