SELAGAN RAYA, RADARMUKOMUKO.COM – Tampaknya kesabaran masyarakat Kecamatan Selagan Raya, sudah habis terhadap Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Selagan. Pasalnya, hingga saat ini wilayah Kecamatan Selagan Raya belum juga dialiri oleh air bersih dari PDAM. Sementara kecamatan lain seperti Kecamatan Kota Mukomuko, Teras terunjam dan kecamatan lainnya sudah dapat menikmati air bersih dari PDAM. Kecemburuan tersebut, membuat warga Selagan Raya melayangkan surat resmi kepada direktur PDAM. Surat tersebut telah dilayangkan pada Selasa, 28 Maret 2023, yang Intinya meminta jaringan PDAM yang ada Selagan Raya diaktifkan. Sepertinya halnya pelanggan di Kecamatan Teras Terunjam, dan Kota Mukomuko. Jika permohonan ini tidak ditindaklanjuti sebagaimana mestinya, warga ancam akan buka pintu pembuangan air di bak pengolahan air.
Kades Sungai Ipuh, Burzan, mengatakan, jaringan PDAM di Selagan Raya, mati total. Warga tahu, bahwa sebagian jaringan PDAM, di kecamatan lain, sudah aktif. Sebut saja di Kecamatan Teras Ternjam. Di Kecamatan ini, pelanggan PDAM bisa air bersih dengan leluasa. Sedangkan warga Selagan Raya, yang merupakan pusat pengelolaan air bersih, belum bisa menikmati hal yang demikian.
BACA JUGA:Imbangan Ops Pekat Nala Polsek Lupi Sita Ribuan Butir Petasan dan Ratusan Liter Tuak
BACA JUGA:Sebagai Negara Paling Bahagia, Finlandia Memberikan Tur Gratis Untuk Bahagia
‘’Kami para Kades didesak warga untuk menyampaikan aspirasi mereka terkait air PDAM. Dan itu sudah kami sampaikan,’’ jelas Burzan.
Burzan berharap, aspirasi masyarakat ini bisa ditindaklanjuti sebagaimana mestinya. Burzan khawatir, warga benar-benar membuka pintu penguras air. Warga berkata, jika mereka tidak bisa menikmati air PDAM, maka warga/pelanggan lain, juga demikian.
‘’Warga yang kesal mengancam akan membuka pintu penguras air supaya sama tidak dapat air. Kami Kades tetap mencari jalan terbaik terlebih dahulu. Tapi tidak menutup kemungkinan hal tersebut akan terjadi, jika tidak ada tindak lanjut dari pihak terkait,’’ tambah Burzan.
BACA JUGA:Segini Besaran THR ASN dan Ini Jadwal Pembayarannya
Terpisah, Direktur PDAM Tirta Selagan, Sondri Kasnaldi, SS mengaku telah menerima surat tersebut. Surat diterima pada Selasa sore. Ia menjelaskan, tuntutan warga Selagan Raya, bisa dipenuhi, tapi tidak seluruhnya. Pasalnya pipa distribusi di bawah jembatan Sungai Gading rusak. Jaringan ini melayani pelanggan di 9 desa. Mulai dari Lubuk Bangko hingga Surian Bungkal. Sejauh ini belum bisa dilakukan perbaikan, karena terkendala dana. Sondri menawarkan, jaringan di 7 desa bisa diaktifkan. Caranya, pipa yang rusak diputus untuk sementara waktu. Dengan cara ini, air bisa sampai ke pelanggan dari Lubuk Bangko hingga Sungai Gading. Tapi tidak untuk Sungai Jerinjing dan Surian Bungkal.
‘’Kami sudah diskusi dengan Kades, atas usulan mereka. Saya minta bantuan Kades, untuk menjelaskan pada warga Sungai Jerinjing dan Surian Bungkal, jika mereka juga menuntut,’’ demikian Sondri.*