DD Belum Cair Tanjung Mulya segerakan Gelar Musyawarah Pra Pelaksanaan Pembangunan 2023

XIV KOTO,radarmukomuko.com - Pemerintah Desa (Pemdes) Tanjung Mulya, Kecamatan XIV Koto,  segerahkan melaksanakan kegiatan pra pelaksanaan pembangunan desa tahun 2023. Kegiatan ini disegerakan karena mengingat sebentar lagi bulan puasa. 

Dalam kegiatan tersebut turut hadir, Camat XIV Koto, Yusuf Alwi, SP diwakili Kasi Ekonomi dan Pembangunan (Ekobang), Albusyairi,S.AP, Tim Pendamping Desa, Badan Permusyawaratan Desa (BDP), Babinsa, serta Bhabinkamtibmas dan tamu undangan lainnya.  

Kades Tanjung Mulya, Wardoyo mengatakan, acara ini merupakan kegiatan Musyawarah Pra Pelaksanaan Pembangunan di APBDes tahun 2023, walaupun DD belum cair. 

Adapun kegiatan fisik setidaknya ada tujuh item, yaitu rabat beton di Dusun II RT 21 dengan anggaran Rp 19.631.600, drainase lahan usaha tani  di Dusun II RT 7,9 dan Dusun III RT 10, 3 dengan anggaran Rp 77.067.500,-  

Kemudian pembangunan, rabat beton di Dusun II RT 9 dengan anggaran Rp 57.566.050,- Pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT)  dan pengoralan Jalan  Usaha Tani (JUT) di Dusun III RT 15 dengan anggaran Rp 97.405.750,- Pembangunan TPT dusun III RT 13 dengan anggaran Rp 63.446.650,- Pembangunan drainase di Dusun II RT 9 dengan anggaran Rp 2.363.750,- dan normalisasi siring di Dusun III RT 16 dengan anggaran Rp 17.130.000,-. 

“Pada anggaran Dana Desa (DD) tahap I, kegiatan fisik yang kita prioritaskan yaitu normalisasi siring dan drainase,”ujar Kades 

Kemudian akan direalisasikan juga kegiatan ketahanan pangan, yaitu penggemukan sapi dengan anggaran Rp 172.875.000. Sedangkan pada program penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD), akan disalurkan kepada 27 KPM dengan anggaran Rp 97.200.000,-.   

“Untuk ketahanan pangan kita akan lakukan penggemukan sapi. Kemudian pada program BLT akan kita salurkan kepada 27 KPM,”kata Kades. 

Kasi Ekobang,  Albusyairi dalam sambutannya mengatakan, dirinya diutus karena camat berhalangan hadir. 

Ia berharap semoga semua program kegiatan pada APBDes tahun 2023 semuanya dapat terealisasi. Kemudian untuk Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) kerjakanlah semua kegiatan secara maksimal. 

Jika di lapangan nanti TPK mengalami kendala silahkan berkoordinasi dengan pemerintah desa. Kasi Ekobang meminta setiap tahapan pembangunan dapat dilaporkan ke pihak kecamatan, supaya pihak kecamatan juga tau progres pembangunan sudah sejauh mana. 

“Kita minta kepada pemerintah desa agar melaporkan kepada pihak kecamatan setiap tahapan pembangunan, agar kami juga mengetahui progresnya,”tutup Albu.(cw1)