PENARIK, RADARMUKOMUKO.COM – Warga Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Mukomuko menggelar peringatan Hari Lahir (Harlah) 1 abad NU.
Acara dipusatkan di halaman kantor Majelis Wakil Cabang (MWC) NU. Desa Marga Mulya Sakti (MMS) Kecamatan Penarik.
Acara berlangsung selama 2 hari. Sabtu dan Minggu (4-5/2). Hari pertama, Sabtu, pawai, potong 100 tumpeng dan pembagian doorprize. Hari kedua, Minggu, pengajian umum. Selain simpatisan dan pengurus NU, acara juga dihadiri pejabat teras di Kabupaten Mukomuko.
Tampak hadir, Kapolres Mukomuko, Kepala Kantor Kementrian Agama, Waka II DPRD Mukomuko, dan Wakil Bupati. Harlah 1 abad NU ini terasa istimewa. Pasalnya dihadiri orang nomor wahid di Kabupaten Mukomuko, H. Sapuan, SE, MM, Ak, Ca, CPA. Kehadiran bupati terasa istimewa.
Pasalnya bupati memiliki kesibukan yang tinggi, sehingga sangat jarang hadir dalam acara seperti ini.
Suatu kehormatan yang luar bisa, saat bupati hadir dalam Harlah 1 abad NU. Dan bupati hari 2 hari berturut-turut, Sabtu dan Minggu.
BACA JUGA:Dua Oknum ASN Mukomuko Bakal Diperiksa
BACA JUGA:Ratusan Pelajar di Mukomuko Studi Lapangan Pengenalan Budaya Tertib Lalu Lintas
Bupati berpesan, agar warga NU tetap kompak, dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Saat diminta tanggapan atas kegiatan ini, Sapuan memberikan apresiasi tinggi atas acara ini.
Di mana acara dihadiri sekitar seribu orang. Dan rangkaian acara berjalan dengan lancar.
Banyaknya warga yang hadir, merupakan bukti kekompakan masyarakat. Khususnya warga NU.
Bupati juga menyampaikan, acara ini merupakan ajang silaturahmi. Bukan hanya warga NU, tapi masyarakat secara luas.
‘’Harlah 1 abad NU ini dilaksanakan begitu meriah oleh warga NU. Ini juga menjadi ajang silaturahmi, bagi masyarakat. Acara berlangsung selama 2 hari, dan berjalan lancar,’’ ujar Sapuan.
Polres Mukomuko, juga terlibat langsung untuk menyukseskan acara ini. Polres Mukomuko dan Polsek Penarik Raya, berikan layanan pengawalan dan Pengamanan untuk peserta pawai yang meramaikan acara tersebut.