MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM – Kades ini sempat dipecat oleh bupati, dimana sesuai SK, pemberhentiannya tertanggal 30 juni 2021. Bahkan ia sempat membawa perkara pemecatannya di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Bengkulu. Saat ditingkat pengadilan TUN pertama, ia dinyatakan menang. Namun setelah pemerintah daerah melakukan banding ke PTUN Medan, kades ini dinyatakan kalah.
Dia adalah Suswandi Kades Pondok Baru Kecamatan Selagan Raya Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Keren! Modal Segini Desa Air Berau Sukses Budidaya Ayam Petelur Hasilnya Bikin Melongo
Kades Suswandi terpilih kembali sebagai kades saat pemilihan Pergantian Antar Waktu (PAW) pada 5 Desember 2022 lalu.
Kemarin, Kades Suswandi kembali dilantik sebagai kades. Namun yang melantiknya bukan bupati langsung, tapi hanya diwakilkan kepada camat Selagan Raya Wahyuana, S.IP.
BACA JUGA:Diburu Dua Klub Besar, Apa Kehebatan Mykhailo Mudryk ?
Camat Wahyuana mengatkan seyogyanya pelantikan dilakukan oleh Bupati Kabupaten Mukomuko Provinsi Benkulu atau wakil bupati.
Namun Bupati dan Wakil Bupati ada kesibukan lain, pelantikan didelegasikan kepada camat. Walau demikian dipastikan tidak mengurangi makna dari pelantikan.
BACA JUGA:Pipa PDAM Tersumbat Diduga Sengaja Disabotase Oknum, Air Kembali Mengalir ke Ribuan Pelanggan
‘’Pagi tadi saya mendapat perintah untuk melakukan pelantikan kades. Karena bupati sedang ada tugas lain yang juga menyangkut kepentingan daerah,’’ kata Wahyuana.
Pelantikan ini sendiri terlaksana atas ketetapan dari pemerintah Kabupaten Mukomuko. Juga tidak lepas dari dukungan seluruh elemen yang ada di Pondok Baru.
BACA JUGA:Pencuri Terekam CCTV Diburu Polisi, Ciri-ciri Sudah Diketahui Korban, Tapi Takut Salah Tuduh
Kepada Pj Kades, camat mengucapkan terima kasih atas jasa selama setahun lebih. Kepada Kades PAW yang baru dilantik, diharakan mampu membawa Desa Pondok Baru lebih baik lagi.
”Selamat kepada kades yang baru saja dilantik, mudahan bisa membawa kemajuan bagi desanya lebih lagi,” pesan Camat Wahyuana.
Kades Pondok Baru, Suswandi yang kembali dilantik setelah sempat diberhentikan, mengaku dirinya kembali maju sebagai kades bukan mengajar jabatan. Ia ingin, memberikan manfaat bagi masyarakat. Khususnya warga Pondok Baru.