V KOTO, RADARMUKOMUKO.COM - Pemerintah Desa Resno, Kecamatan V Koto, menyelenggarakan pelatihan penyuluhan kenakalan remaja, Selasa (27/12) di kantor desa. Acara tersebut menghadirkan tiga narasumber, diantaranya Kapolsek V Koto, Babinsa dan Bhabinkamtibmas setempat. Dari ketiga narasumber tersebut menyampaikan tiga materia, mulai dari wawasan kebangsaan, kenakalan remaja hingga hukum bagi anak di bawah umur yang tersandung kasus. Kepala Desa Resno, Mardalius dalam membuka pelatihan menyampaikan, digelarnya pelatihan ini salah satu bentuk pemberdayaan masyarakat desa. Dimana sudah masuk dalam program kerja pemerintah desa yang di biayai oleh dana desa. Melalui pelatihan ini, ia berharap dapat menekankan kenakalan remaja di wilayah V Koto, khususnya di Desa Resno.
BACA JUGA:Ternak Ikan Patin Dapat Cuan 10 juta Perbulan, Ini Kiatnya
''Semoga melalui penyuluhan ini, dapat mewujudkan generasi muda yang berahlak mulia. Selain itu juga dapat terwujudnya masyarakat yang tentram dan keadilan dengan tidak adanya kenakalan remaja,'' sampai Mardalius.
BACA JUGA:Bingung Cara Merayakan Tahun Baru, Ini Pilihannya
Sementara, Kapolsek V Koto, IPDA. Irfansyah Damanik, SH menjelaskan, kenakalan remaja merupakan bentuk perilaku menyimpang yang dilakukan oleh remaja. Dan berpotensi menimbulkan keresahan dalam kehidupan bermasyarakat. Terdapat empat jenis kenakalan remaja, kenakalan remaja yang menimbulkan korban fisik pada orang lain, seperti perkelaian, perampokan, pemerkosaan dan pembunuhan. Kemudian kenakalan yang menimbulkan korban materi yaitu perusakan, pencurian, pencopetan, dan pemerasan. Selanjutnya, kenakalan sosial yang tidak menimbulkan korban di pihak lain. Seperti pelacuran, penyalahgunaan obat atau Narkoba. Serta kenakalan yang melawan status atau mengingkari status anak sebagai pelajar, misal membolos sekolah.
BACA JUGA:Jelang Akhir Tahun, Janda – Duda Rebutan Lepas Status
''Cara untuk menangani kenakalan remaja yaitu dengan menumbuhkan kesadaran diri sendiri. Bahwa kenakalan remaja akan membawa pengaruh negatif dan menghambat masa depan,'' terangnya.
BACA JUGA:Sekda Salurkan BLT-DD Pauh Terenja
Sedangkan Camat V Koto, Ali Muchsin, S.Pd, M.AP dalam sambutannya sangat mengapresiasi pemerintah desa yang telah menyelenggarakan pelatihan. Menurutnya, pelatihan penyuluhan kenakalan remaja semacam ini sangat bermanfaat bagi para remaja. Karena usia remaja itu sangat labil, dimana para remaja sering melakukan tindakan tanpa memikirkan akibatnya.
BACA JUGA:Ahmad Zaky, Murid Kelas 2 SD Hafal 2 Juz Al Qur’an
''Pelatihan ini sangat bagus sekali dilaksanakan. Sehingga dapat menambah wawasan para remaja di desa ini terkait kenakalan remaja, agar mereka tahu sebab dan akibat dari kenakalan yang mereka lakukan. Intinya, pemerintah desa itu tidak hanya fokus membangun berupa fisik pembangunan saja, tetapi juga manusianya,'' tutup Camat. (api)