MUKOMUKO, radarmukomuko.com – Hingga memasuki triwulan ke dua Tahun Anggaran (TA) 2022. Masih banyak kegiatan pembangunan bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) yang belum dimulai. Ini perlu diwaspadai, pasalnya pembelanjaan anggaran DAK dideadline waktu paling lambat pada Juni mendatang. Menyikapi kondisi ini, Pj Sekda Mukomuko, Drs. Yandaryat meminta semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) selaku pengelola anggaran kegiatan DAK dapat lebih gesit lagi. Ia berharap, jangan sampai adanya kegiatan Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) yang bersumber dari DAK tidak dapat dibelanjakan dikarenakan keterlambatan waktu pelaksanaan. Lebih lagi, kata Pj Sekda, jumlah paket kegiatan untuk DAK cukup lah banyak, tentu butut percepatan dan keseriusan untuk menanganinya. ‘’Untuk pelaksanaan di tingkat dinas. Khusus paket lelang di beberapa OPD sudah mulai masuk ke UKPBJ. Terbaru kita mendapat laporan dari Dinas PUPR, bakal menyusul dari Diknas dan lainnya. Namun kita tetap berharap, semua OPD yang mengelola DAK dapat lebih gesit lagi. Sebab pembelanjaan kegiatan DAK, minimal harus terkontrak pada Juni mendatang,’’ ungkap Pj Sekda. Untuk tugas kontrol pemantauan, Pj Sekda meminta kepada Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan terus membangun koordinasi dengan OPD yang bersangkutan dengan kegiatan DAK. Dengan meningkatkan koordinasi, setidaknya dapat memacu motivasi masing-masing OPD untuk lebih giat lagi dalam menjalankan tugas kerja. ‘’Masalah pembangunan ini, bidangnya Asisten II. Jadi kita minta Asisten II lebih gencar lagi koordinasi dengan OPD bersangkutan. Harapan kita, melalui koordinasi ini dapat menjadi motivasi,’’ (nek)
Soal DAK 2022, Pj Sekda Mukomuko Minta OPD Lebih Gesit
Senin 04-04-2022,16:17 WIB
Editor : Radar Mukomuko
Kategori :