MUKOMUKO – Dua korban kecelakaan lalulintas (Lakalantas) di ruas Jalan Nasional Pantai Abrasi Air Punggur, Kelurahan Koto Jaya, Kecamatan Kota Mukomuko, Kabupaten Mukomuko, Kamis (10/6) pagi, meninggal dunia.
Korban tewas diketahui bernama Rahmat Oki (24) dan Ari (24), pemuda Desa Lubuk Sanai III, Kecamatan XIV Koto. Kuat dugaan, kedua pemuda ini mengalami kecelakaan saat hendak pergi memancing ikan.
Motor Yamaha Vixon BD 57XX NR dikendarai Rahmat Oki mengalami kecelakaan dengan 1 unit fuso BA 94XX QO bermuatan inti sawit dikendarai warga Nagari Lalang Panjang, Kecamatan Air Mati Kabupaten Pesisir Selatan, berinisial RT (23) .
Motor Vixion warna abu hitam dengan nopol BD 57XX NR yang dikendarai oleh korban Rahmat Oki menabrak bagian depan fuso. Hingga mengakibatkan ia bersama teman boncengannya Ari tergeletak diruas jalan dengan posisi motor berada di bawah ban depan mobil. Sementara korban bernama Ari berada di bawah gardan ban depan dan teman boncengan berada di depan mobil, dengan kondisi meninggal dunia.
Kronologis dari data terhimpun, dari keterangan supir, sekitar pukul 06.00 WIB. Motor yang dikendarai oleh korban melaju dari arah Mukomuko menuju bengkulu, kedua korban tersebut berniat hendak pergi mancing. Sementara mobil fuso melaju dari arah berlawanan yakni melaju dari arah Bengkulu menuju Mukomuko. Motor yang dikendarai korban melaju dengan kecepatan tinggi dengan berjalan zigzag arah kekanan dan kekiri. Mengetahui hal tersebut, mobil berusaha menghindari motor dengan mengambil jalur kanan, namun motor kembali melaju kejalur kiri sehingga tabrakan tidak bisa di hindarkan. Melihat tersebut, supir fuso langsung menyelamatkan diri dengan melarikan diri di Polsek Mukomuko Utara , dengan menaikan kendaraan rekannya yang kebetulan beriringan tidak jauh dari lokasi lakalantas.
Saat dikonfirmasi langsung oleh Crew Harian Radar Mukomuko.Com kepada supir fuso yang didampingi oleh anggota Kanit Laka Briptu,Devid Dwi Putra. RT(23) mengatakan bahwa penyelamatan diri yang ia lakukan untuk menghindari dari amukan warga sekitar. Ia juga mengakui tidak dalam kondisi mengantuk saat mengendari mobil tersebut. Ia juga berjalan beriring-iringan dengan 2 fuso lainnya mengangkut Inti Sawit dari salah satu perusahaan di Kabupaten Bengkulu Utara(BU).
Kapolres Mukomuko AKBP Andy Arisandi,SH,S,Ik,MH melalui Kasat Lantas Dendi Putra,SH,MH membenarkan hal tersebut. Pihaknya telah melakukan olah TKP, serta melakukan penanganan dan introgasi supir fuso. Namun, pihaknya masih mendalami perkara tersebut, dan mencari saksi ahli. Sebab saat kejadian pihak kepolisian belum mendapatkan saksi ahli.
‘’ya, saat ini kita masih mendalami perkara dan mencari saksi ahli. Karena pada saat kejadian tidak terdapat saksi, ditambah kedua korban sudah meninggal dunia, hal tersebut menyulitkan kita dalam proses pelengkapan data,’’tutup Dendi.(njw)