Pondok Suguh Survey Potensi Desa

Menuju Wacana BUMDes Bersama PONDOK SUGUH – Menyongsong wacana pembentukan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) bersama, telah mendapat respon Pemerintah Kecamatan Pondok Suguh.

Tak ingin gegabah, secara diam-diam, Pemerintah Kecamatan Pondok Suguh dibawah kepemimpinan Abdul Hadi, S.Sos melakukan survey lapangan. Untuk mengetahui potensi bidang usaha yang seyokyanya bisa dikembangkan di masing-masing desa.

Menurut Abdul Hadi, pemantauan dan survey potensi desa dinilai penting sebelum melangkah lebih jauh dalam membuka usaha BUMDes bersama. Sebaliknya, ia mengakui hingga saat ini belum mengadakan pertemuan dengan pemerintah desa terkait wacana BUMDes bersama itu.

''Konfirmasi terkait bidang usaha di desa sudah dilakukan. Survey sudah dijalankan. Tujuannya untuk mengetahui potensi pengembangan usaha yang layak dikembangkan melalui BUMDes bersama. Sementara ini ada dua usulan yang bakal digabungkan dalam pengelolaan BUMDes bersama, pertama pengembangan objek wisata di Desa Teluk Bakung dan Mart di Desa Karya Mulya. Untuk itu, memang butuh beberapa informasi secara detail. Ketika pembentukan BUMDes bersama nantinya, benar-benar berjalan, berdayaguna, tepat guna dan tepat sasaran,'' ungkapnya.

Sambil berjalan pemerintah kecamatan akan melakukan pemetaan terlebih dulu, mana unit usaha yang bisa dikelola secara bersama oleh BUMDes.  Disamping itu juga adanya inventarisir potensi dan kemauan serta kemampuan pemerintah desa dan pengurus BUMDes.  Apabila semua potensi sudah diusulkan, disanalah akan ditetapkan potensi usaha apa saja yang layak untuk dikembangkan oleh pemerintah desa atau BUMDes bersama.

‘’Sambil berjalannya waktu akan kita lakukan pemetaan terlebih dulu.  Supaya bentuk usaha yang diusulkan dan akan dikembangkan benar-benar dapat mendatangkan manfaat bagi pemerintah desa yakni berupa PADes,’’tutup Hadi.(dom)