3 Misteri Penemuan Danau Biru di Bengkulu Tengah, Diduga Terdapat Mutiara Tersembunyi
3 Misteri Penemuan Danau Biru di Bengkulu Tengah, Diduga Terdapat Mutiara Tersembunyi-Istimewa-
RADARMUKOMUKO.COM - Penemuan air danau yang berubah menjadi biru di Desa Talang Boseng Kecamatan Pondok Kelapa Kabupaten Bengkulu Tengah Provinsi Bengkulu, masih menjadi pembicaraan hangat.
Danau atau telaga biru ini setiap hari masih terus didatangi oleh warga, bahkan banyak pengunjung dari luar yang sengaja mendatangi danau yang masih menjadi misteri tersebut.
Perubahan warna air yang mengalir dari danau keramat ini masih menjadi misteri dan muncul berbagai spekulasi yang berkemang terkait dengan kejadian perubahan warna air yang tiba-tiba tersebut.
BACA JUGA:Hari Sumpah Pemuda, SDIT Nurul Ilmi Mukomuko Tonjolkan Pakaian Adat Nusantara
Melansir dari rakyatbenteng.disway.id berikut 3 misteri tersembunyi danau biru ini:
1. Penyebab Air Danau Biru
Mengapa air danau ini berubah hingga kini belum diketahui pasti. Bahkan Kades Talang Boseng Iskandar mengaku heran, bagaimana air danau berubah menjadi warna biru. Padahal sejak ia memiliki kebun sawit tersebut warna air jernih seperti air telaga pada umumnya.
"Sebelum magrib (Kamis 26 Oktober 2023) kami baru mengetahuinya saat sedang panen. Kami sendiri heran kenapa airnya berubah warna biru. Seluruhnya jadi warna biru hingga ke tepi. Kami tidak tahu fenomena apa yang membuat air danau menjadi biru, ini baru pertama," terang Iskandar.
Saking penasaran untuk membuktikan spekulasi bahwa warna biru pada air dikarenakan tumpahan pewarna atau bahan kimia lain sempat dilakukan percobaan dengan mencelupkan pakaian berwarna putih.
Andai spekulasi itu benar, penyebab birunya air karena tercemar oleh pewarna tentu pakaian putih akan berubah juga menjadi biru. Namun ternyata hasilnya warna putih pada pakaian tidak berubah setelah dicelupkan ke air.
Pihak Puskesmas setempat diketahui telah mengambil sampel air untuk dicek di laboratorium di Kota Bengkulu. Hingga kini belum diketahui hasil pengecekkannya.
2. Dilarang Dikonsumsi, Pengunjung Masih Nekat Bawa Pulang Air
Sejak awal pihak desa telah melarang warga atau pengunjung untuk berenang atau mengonsumsi air telaga biru tersebut, mengingat belum jelas asal muasal warna biru yang ditimbulkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: